kemarin aku berbagi cerita dengan ibu dan bapakku.
aku bercerita. aku takut nanti kalau kelas 2 tidak bisa bertahan di 10 besar kelas. karena mungkin persaingan akan semakin ketat.
ibu bilang, asalkan kamu tekun dan serius pasti kamu bisa. terus jangan banyak mikir "pacaran", soalnya itu nggak ada gunanya. pacaran hanya akan menjerumuskan kamu. membuat kamu malas. nah akhirnya kamu gagal. nggak mau kan.
iya aku akan menaati nasihat ibu. maaf ya. jangan ganggu keseriusanku belajar. aku punya cita - cita untuk profesiku di masa depan.
terus bapak menambahkan, kalau jodoh itu Allah yang memberikan. umurmu masih muda, raihlah cita - citamu dulu. jangan sampe terjerumus dalam cinta monyet yang berlebihan.
oke aku sangat setuju.
tapi kendalanya, teman - teman di lingkungan sekitarku pada menjalin cinta monyet.
gimana dengan aku. masak iyaaa aku melarang. apa pangkatku?
haha. aku akan meraih cita - cita atas dasar inisiatif sendiri. nggak sekadar ikut - ikutan.
jadi aku nanti akan mendapat pasangan karena cinta yang ikhlas. bukan karena ikut - ikutan teman yang sudah mahir berasmara.
satu dari banyak hal yang sudah kusadari. besok apalagi yaa?
yang jelas aku nggak boleh berhenti dan menyerah.
tetap semangat!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar